Sunday, November 20 - 0 comments

Penelitian Eksperimental Sungguhan (True-Experimental Research)

 Book: GUIDE TO RESEARCH DESIGNS, METHODS, AND STRATEGIES by Stephen Isaac & William B. Michael


Tujuan
Penelitian ini bertujuan untuk menyelidiki kemungkinan saling hubungan sebab­akibat dengan mengenakan satu atau lebih kondisi perlakuan kepada kelompok eksperimen dan membandingkan hasilnya dengan satu atau lebih kelompok kontrol yang tidak dikenai kondisi perlakuan.

Contoh Masalah
1)      Penelitian untuk mengetahui pengaruh penggunaan dua metode dalam pembelajaran bahasa kepada siswa sekolah dasar sebagai fungsi ukuran kelas (besar-kecil) dan taraf intelegensinya (tinggi, sedang, rendah) dengan menempatkan guru secara acak berdasarkan intelegensi, ukuran kelas, dan metode mengajar.
2)      Penelitian tentang efek pemberian makanan tambahan di sekolah kepada siswa SD di suatu daerah tertentu dengan memperhatikan keadaan sosial ekonomi orang tua dan taraf intelegensinya.
Karakteristik
1)  Menuntut pengaturan variabel-variabel dan kondisi-kondisi eksperimen secara tertib dan ketat, baik dengan kontrol, manipulai langsung, atau dengan ran­domisasi.
2) Secara khas menggunakan kelompok kontrol sebagai pembanding terhadap ke­lompok eksperimen.
3) Memusatkan perhatian pada upaya pengontrolan variansi:
  • untuk memaksimalkan varian variabel yang berkaitan dengan hipotesis;
  • untuk meminimalkan varian variabel pengganggu yang mungkin mempengaruhi hasil eksperimen;
  • untuk meminimalkan varian kekeliruan atau varian rambang.
4) Rancangan ini menuntut internal validity yang merupakan tujuan pertama peneli­tian eksperimen. Apakah manipulasi itu benar-benar menimbulkan perbedaan?
5)  Rancangan ini juga menuntut ekternal validity, yakni seberapa representatifkah temuan-temuan dari penelitian ini serta seberapa jauh hasilnya dapat digeneralisasikan.

6)  Menunjukkan kemajuan dalam metodologi, misalnya dengan adanya rancangan faktorial dan analisis varian yang memungkinkan peneliti memanipulasikan lebih dari satu variabel dan sekaligus menggunakan lebih dari satu kelompok ekspe­rimen. Dengan demikian, memungkinkan secara serempak menentukan:
  • efek variabel bebas utama;
  • variasi yang berkaitan dengan variabel yang terklasifikasi;
  • interaksi antara kombinasi variabel bebas dan atau variabel yang dipergunakan untuk membuat klasifikasi.
7) Memiliki kelemahan jika dikenakan pada subjek manusia dalam situasi nyata, karena manusia sering berbuat lain apabila perilakunya dibatasi secara artifisial, dimanipulasi, atau diobservasi.

Langkah-langkah Penelitian


1)      Melakukan telaah pustaka yang relevan dengan masalah yang hendak digarap.
2)      Mengidentifikasi dan merumuskan masalah.
3)      Merumuskan hipotesis berdasarkan kajian pustaka.
4)      Mengidentifikasikan pengertian-pengertian dasar dari variabel-variabel utama.
5)      Menyusun rencana eksperimen:
  • mengidentifikasi seluruh variabel noneksperimen yang mungkin akan mem­pengaruhi hasil penelitian dan mengontrolnya;
  • memilih rancangan penelitian;
  • menentukan sampel yang representatif untuk kelompok eksperimen dan untuk kelompok kontrol;
  • melakukan/mengenakan perlakuan (treatment);
  • menyusun alat ukur hasil eksperimen dan melakukan validasinya;
  • merancang pro sedur pengumpulan data, jika mungkin melakukan trial runtes untuk menyempurnakan alat pengukur atau rancangan eksperimennya; merumuskan hipotesis nol.
6)      Melaksanakan eksperimen.
7)      Mengatur data kasar untuk mempermudah analisisnya.
8)      Melakukan tes signifikansi yang cocok dengan data.
9)      Menyusun laporan hasil penelitian

0 comments: